WELCOME

Kamis, 07 Juni 2012

MANUSIA DAN TANGGUNG JAWAB

Waktu jaman SMP saya selalu ingin tahu tentang kegiatan yang terdapat di sekolah mulai dari eskul, kegiatan yang bersifat kerohanian, dan kegiatan organisasi mungkin bisa di sebut OSIS dan MPK. Pas pertama saya masuk SMP itu kan ada yang namanya masa perkenalan yaitu MOS nah di situ kakak - kakak kelas mulai kasih tau sama siswa yang baru untuk mengikuti eskul ataupun yang lainnya. Dari situ saya mulai mencoba - coba awalnya saya melihat pertunjukan  paskibra (pasukan pengibar bendera) ternyata bagus sekali pertunjukannya di sana orang - orang berbaris - baris dengan sangat rapih dan teratur. Saya jadi berkefikiran ingin masuk, kaya gimana sih cara baris dan jalan dengan hentakan yang sangat gagah itu mungkin dari situ saya bisa menjadi seorang yang gagah dan menjadi jiwa pemimpin.

Setelah saya mendaftar menjadi anggota paskibra tersebut pertama biasalah perkenalan yang baru masuk, udah gitu di kasih pengarahan yang ternyata kalau terlambat masuk ke kelas paskibra itu harus di hukum, wah ternyata kedisiplian itu sangat tinggi bagi anggota paskibra. Saya pun semakin bersemangat untuk latihan pertama, awal gerakan dari paskibra itu adalah periksa kerapihan. Bagaimana seorang siswa harus bisa bertanggung jawab atas kerapihan baju sampai sepatu, sampe tiga kali pertemuan selalu periksa kerapihan lalu saya menjadi bosan gitu, akhirnya saya berhenti menjadi anggota paskibra karena mungkin saya tidak sabar selalu gitu terus.

Lalu saya melihat ada seorang yang lagi menulis tentang visi dan misi buat kemajuan sekolah kata dianya. Pas di sela -sela negobrol ternyata dia ingin menjadi ketua OSIS makanya dia menulis visi dan misi. Mungkin ini yang saya cari yang berjiwa kemimpinan. Lalu saya tanya bagaimana cara masuk OSIS itu ternyata sudah penuh tapi dia menyarankan saya masuk MPK, karena di sana masih perlu banyak anggota udah gitu MPK itu di atas OSIS yang berarti jabatan MPK itu sangatlah tinggi.

Dari situ saya mulai masuklah ke MPK pertama belum di tentukan tuh menjadi bagian apa saya berperan. Setelah rapat selesai ternayata saya menjabat menjadi seksi kerohanian yang dimana saya harus bisa pantau dalam acara kerohanian tersebut, karena acara berhasil atau gagal itu saya harus bisa bertanggung jawab penuh dalam acara tersebut. Dan itu menjadi tantangan bagi saya dan tim kerohanian lainnya. Saya di sibukkan membuat atau mendampingin anak OSIS dengan acara kerohanian. Saya merasa inilah yang saya cari yaitu bisa belajar menjadi seorang yang bertanggung jawab atas segala apapun yang terjadi. Walaupun saya tidak menjadi ketua atau pemimpin dalam MPK tapi saya bisa menjadikan diri sendiri itu penuh percaya diri dan tanggung jawab.

0 komentar: